Muhammad Hanan Syarif, mahasiswa Program Magister Teknik Industri, Departemen Teknik Mesin dan Industri (DTMI) UGM mempresentasikan hasil penelitiannya dalam Ujian Tesis pada Selasa (08/07).
SDG 9: Industri Inovasi dan Infrastruktur
Eko Setiawan, mahasiswa Program Magister Teknik Industri, Departemen Teknik Mesin dan Industri (DTMI) UGM, memaparkan gagasan strategisnya dalam Seminar Proposal yang digelar pada Selasa (01/07).
Dalam upaya meningkatkan efisiensi dan kualitas produksi batik tulis tradisional, Rifqi Restu Hamidi, mahasiswa Magister Teknik Industri, Departemen Teknik Mesin dan Industri (DTMI) UGM, mempresentasikan hasil penelitiannya dalam Seminar Hasil bertajuk “Optimasi Model YOLO untuk Deteksi Cacat Proses Klowong pada Mesin Batik Tulis (CNC) Secara Real-Time (Studi Kasus: Batik Butimo Yogyakarta)” pada Rabu (02/07).
Penelitian ini berangkat dari permasalahan klasik dalam proses klowong, salah satu tahap penting dalam produksi batik tulis yang membutuhkan ketelitian tinggi namun sangat memakan waktu.
Erik Azarya Erlan, mahasiswa Program Magister Teknik Industri Universitas Gadjah Mada, telah berhasil memaparkan proposal tesisnya dalam seminar yang dilaksanakan pada hari Selasa (01/07). Penelitiannya berjudul ”ANALISIS EFEKTIFITAS MEKANISME HPS/OE METODE TERBUKA DAN TERTUTUP TERHADAP COST SAVING PADA PROSES PENGADAAN BARANG/JASA DI PT PERTAMINA HULU ROKAN”.
Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi bagaimana mekanisme Harga Perkiraan Sendiri (HPS) atau Owner’s Estimate (OE), baik dengan metode terbuka maupun tertutup, berkontribusi terhadap penghematan biaya dalam pengadaan barang dan jasa di sektor hulu migas yang padat modal.
Dalam industri hulu minyak dan gas, pemilihan strategi pengadaan yang tepat menjadi krusial dalam menjamin efisiensi dan keberlanjutan operasional, jelas Erik.
Pesatnya penggunaan teknologi Virtual Reality (VR) di berbagai bidang membawa dampak ergonomis yang perlu diperhatikan. Menanggapi fenomena ini, Dewa Ngurah Mahaswara Putera, mahasiswa Magister Teknik Industri, Departemen Teknik Mesin dan Industri (DTMI) UGM, menggelar Ujian Tesis bertajuk “Pengaruh Tambahan dan Letak Massa pada Head-Mounted Displays (HMDs) terhadap Aktivitas Otot, Postur, Cybersickness, dan Persepsi Pengguna”, pada Rabu (25/06).
Penelitian ini menyasar masalah kesehatan yang ditimbulkan dari penggunaan Head-Mounted Displays (HMDs) secara intensif, seperti meningkatnya aktivitas otot leher, perubahan postur, dan gejala cybersickness.
Penjadwalan manual yang memakan waktu dan rawan konflik di Balai Diklat Industri Yogyakarta menjadi latar belakang riset inovatif yang dilakukan oleh Susilowati, mahasiswi Magister Teknik Industri, Departemen Teknik Mesin dan Industri (DTMI) UGM.
Pertumbuhan industri elektronik yang pesat ternyata membawa dampak lingkungan yang serius akibat meningkatnya limbah elektronik yang tidak terkelola dengan baik. Merespons tantangan tersebut, Erlina, mahasiswi Magister Teknik Industri, Departemen Teknik Mesin dan Industri (DTMI) UGM, mengusulkan sebuah framework inovatif dalam Seminar Proposal berjudul “Pengembangan Framework Reverse Logistics Limbah Elektronik Berbasis Multi-Objektif dengan Mempertimbangkan Perilaku Konsumen” yang digelar pada Rabu (25/06).
Dalam paparannya, Erlina menyoroti bahwa berdasarkan data Fortune Business Insights (2024), nilai pasar produk elektronik global diperkirakan mencapai USD 815.16 billion dan terus meningkat dengan compound annual growth rate (CAGR) sebesar 7.85%.
Seiring pertumbuhan industri esports, khususnya gim ponsel, muncul perhatian besar terhadap dampak kesehatan fisik para pemain profesional. Azzahra Khairuna, mahasiswi Magister Teknik Industri, Departemen Teknik Mesin dan Industri (DTMI) UGM, mengangkat isu ini dalam Seminar Proposal bertajuk “Analisis Aktivitas Otot pada Pemain Gim Berbasis Ponsel Menggunakan Elektromiografi” yang dilaksanakan pada Selasa (24/06).
Penelitian ini berfokus pada analisis aktivitas otot Extensor Carpi Radialis (ECR), Abductor Pollicis Brevis (APB), dan Trapezius pada pemain gim Mobile Legends: Bang Bang dengan menggunakan metode surface electromyography (sEMG).
Permasalahan klasifikasi data tidak seimbang kerap menjadi hambatan utama dalam implementasi sistem pemeliharaan prediktif. Untuk menjawab tantangan ini, Arya Wijna Astungkara, mahasiswa Magister Teknik Industri, Departemen Teknik Mesin dan Industri (DTMI) UGM, menghadirkan pendekatan integratif berbasis granular computing dan affinity propagation.
Dalam menjawab tantangan industri manufaktur yang semakin kompleks, terutama terkait efisiensi energi dan ketidakpastian proses, Aldi Pascagama Nurrachman, mahasiswa Magister Teknik Industri, Departemen Teknik Mesin dan Industri (DTMI) UGM, mempresentasikan hasil penelitiannya yang bertajuk “Optimisasi Robust dan Hemat Energi pada Mesin Paralel Non-Identik” dalam Seminar Hasil yang diselenggarakan Senin (23/06).
Penelitian ini berangkat dari isu utama dalam sustainability manufacturing, yakni meningkatnya ketergantungan industri terhadap sistem penjadwalan produksi yang mampu mengelola variabilitas proses dan konsumsi energi.