Ketua Program Studi Doktoral Teknik Mesin
Prof. Dr. Ir. Harwin Saptoadi, M.SE., IPM., ASEAN Eng.
E-mail : harwins@ugm.ac.id

 

Program Doktor Teknik Mesin bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berpikir, melakukan penelitian, meningkatkan pengetahuan dan keterampilan pengembangan diri lulusan. Lulusan diharapkan mampu memberikan sumbangsih nyata di bidang teknik mesin  bagi perkembangan karirnya, baik sebagai peneliti, staf pengajar, maupun ahli di bidang desain dan rekayasa industri. Mahasiswa dengan latar belakang pendidikan teknik atau sains dapat diterima di Program Doktor Teknik Mesin. Program ini menawarkan konsentrasi bidang studi sebagai berikut:
1. Energi (Energy)
2. Material Teknik (Engineering Materials)
3. Desain, Mekanika dan Manufaktur Terintegrasi (Integrated Design, Mechanics and Manufacturing)

VISI
Menjadi program studi Doktor Teknik Mesin yang berkelas dunia dalam pendidikan dan riset.

MISI
Melaksanakan pendidikan dan riset yang unggul dan mutakhir di bidang Teknik Mesin untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan dunia keteknikan.

TUJUAN:
PDPSTM bertujuan untuk menghasilkan lulusan yang berkualifikasi sebagai berikut:
1. Berbudi luhur, bersikap terbuka, tanggap perkembangan ilmu dan teknologi serta permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat, khususnya di era Industry 4.0 dan Society 5.0.
2. Memiliki wawasan dan kemampuan dasar keilmuan dan ketrampilan teknis yang diperlukan untuk mengadaptasi dan/atau mengembangkan metode baru yang akan dipergunakannya dalam melakukan telaah taat kaidah.
3. Menguasai pendekatan teori, konsep dan paradigma yang paling sesuai dengan bidang keahliannya.
4. Akrab dengan permasalahan dan karya serta pemikiran mutakhir para ahli dalam kawasan keahliannya, khususnya di era Industry 4.0 dan Society 5.0.
5. Mampu menggunakan pengetahuan dan ketrampilan dalam kawasan keahliannya untuk menemukan jawaban dan/atau memecahkan permasalahan yang kompleks termasuk yang memerlukan pendekatan lintas disiplin.
6. Mampu mengkomunikasikan pemikiran serta hasil karyanya baik dengan sejawat maupun khalayak yang lebih luas.
7. Mempunyai kemampuan untuk mengembangkan konsep ilmu di dalam keahliannya melalui penelitian.
8. Mempunyai kemampuan mengelola, memimpin dan mengembangkan program penelitian.
9. Mempunyai kemampuan melakukan pendekatan multidisipliner/interdisipliner dalam berkarya dalam bidang keahliannya.

PROFIL LULUSAN
Profil lulusan adalah peran yang dapat dilakukan oleh alumni di bidang kerja atau bidang keahlian tertentu beberapa tahun setelah menyelesaikan studinya. Setelah menyelesaikan pendidikan doctor, para lulusan nantinya diharapkan dapat dengan sangat baik melakukan peran berikut ini:
1. Sebagai akademisi di perguruan tinggi.
2. Sebagai peneliti di lembaga penelitian dan pengembangan.
3. Sebagai pejabat pengambil keputusan di lembaga pemerintahan atau perusahaan.

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN
SKL (Standar Kompetensi Lulusan) merupakan kriteria minimal tentang kualifikasi kemampuan lulusan yang mencakup Sikap (attitude), Pengetahuan (knowledge) dan Ketrampilan (skill) yang dinyatakan dalam CPL (Capaian Pembelajaran Lulusan). Pada CPL sendiri aspek Ketrampilan dibedakan menjadi 2 (dua) yaitu Ketrampilan Umum (yang sudah baku secara nasional dan diadopsi dari SN-Dikti) dan Ketrampilan Khusus (yang sesuai dengan level 9 KKNI sesuai dengan bidang keilmuan Teknik Mesin).

CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN
Ada 4 unsur CPL, yaitu Sikap, Keterampilan Umum, Keterampilan Khusus dan Pengetahuan. Rumusan dari 4 unsur tersebut adalah:
1. Sikap
a. bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius;
b. menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral, dan etika;
c. berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, ber-negara, dan kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila;
d. berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki nasiona-lisme serta rasa tanggungjawab pada negara dan bangsa;
e. menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinal orang lain;
f. bekerjasama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan;g. taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara;
g. taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara;
h. menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik;
i. menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri;
j. menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan;
2. Penguasaan pengetahuan
a. menguasai konsep integritas akademik secara umum dan konsep plagiarisme secara khusus, dalam hal jenis plagiarisme, konsekuensi pelanggaran dan upaya pencegahannya;
b. penguasaan mendalam terhadap filosofi bidang ilmu Teknik Mesin sehingga mampu mendukung ketrampilan dalam melakukan analisis/komputasi/simulasi/modeling terhadap permasalahan-permasalahan yang ada, khususnya yang terkait dengan bidang Teknik Mesin;
c. penguasaan mendalam terhadap filosofi bidang ilmu Teknik Mesin sehingga mampu mendukung ketrampilan dalam merancang sistem/proses/produk yang lebih baik dan bermanfaat;
d. sangat mengetahui kelebihan dan kekurangan dari metode/sistem/proses/ produk/bahan yang ada pada saat ini, sehingga selalu berupaya untuk memaksimalkan aspek positif dan meminimalkan aspek negatifnya;
3. Ketrampilan khusus
a. mampu mengembangkan (memperluas) ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang Teknik Mesin melalui riset multi dan transdisiplin sehingga menghasilkan karya inovatif yang lebih baik dan bermanfaat, dengan mempertimbangkan aspek ekonomi, kesehatan dan keselamatan, sosial dan lingkungan;
b. mampu memperdalam ilmu pengetahuan dan teknologi terkini di bidang Teknik Mesin melalui riset-riset original yang lebih handal;
c. mampu memberikan solusi terhadap permasalahan aktual di bidang Teknik Mesin dengan menganalisis dan mengimplementasikan hasil-hasil riset yang ada, atau dengan memanfaatkan teori/metode/bahan/peralatan yang tersedia;
d. mampu mengkomunikasikan dan menjelaskan hasil karyanya kepada kolega Teknik Mesin dan masyarakat umum sehingga bermanfaat secara maksimal;
4. Ketrampilan umum
a. mampu menemukan atau mengembangkan teori/konsepsi/ gagasan ilmiah baru, memberikan kontribusi pada pengembangan serta pengamalan ilmu pengetahuan dan/atau teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora di bidang keahliannya, dengan menghasilkan penelitian ilmiah berdasarkan metodologi ilmiah, pemikiran logis, kritis, sistematis, dan kreatif;
b. mampu menyusun penelitian interdisiplin, multidisiplin atau transdisiplin, termasuk kajian teoretis dan/atau eksperimen pada bidang keilmuan, teknologi, seni dan inovasi yang dituangkan dalam bentuk disertasi, dan makalah yang telah diterbitkan di jurnal internasional bereputasi;
c. mampu memilih penelitian yang tepat guna, terkini, termaju, dan memberikan kemaslahatan pada umat manusia melalui pendekatan interdisiplin, multidisiplin, atau transdisiplin, dalam rangka mengembangkan dan/atau menghasilkan penyelesaian masalah di bidang keilmuan, teknologi, seni, atau kemasyarakatan, berdasarkan hasil kajian tentang ketersediaan sumber daya internal maupun eksternal;
d. mampu mengembangkan peta jalan penelitian dengan pendekatan interdisiplin, multidisiplin, atau transdisiplin, berdasarkan kajian tentang sasaran pokok penelitian dan konstelasinya pada sasaran yang lebih luas;
e. mampu menyusun argumen dan solusi keilmuan, teknologi atau seni berdasarkan pandangan kritis atas fakta, konsep, prinsip, atau teori yang dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah dan etika akademik, serta mengkomu-nikasikannya melalui media massa atau langsung kepada masyarakat;
f. mampu menunjukkan kepemimpinan akademik dalam pengelolaan, pengembangan dan pembinaan sumber daya serta organisasi yang berada di bawah tanggung jawabnya;
g. mampu mengelola, termasuk menyimpan, mengaudit, mengamankan, dan menemukan kembali data dan informasi hasil penelitian yang berada di bawah tanggung jawabnya;
h. mampu mengembangkan dan memelihara hubungan kolegial dan kesejawatan di dalam lingkungan sendiri atau melalui jaringan kerjasama dengan komunitas peneliti di luar lembaga;
i. mampu memublikasikan karya akademik di jurnal internasional bereputasi;
j. mampu beradaptasi, bekerja sama, berkreasi, berkontribusi, dan berinovasi dalam menerapkan ilmu pengetahuan pada kehidupan bermasyarakat serta berperan sebagai warga dunia yang berwawasan global;
k. mampu menegakkan integritas akademik secara umum dan mencegah terjadinya praktek plagiarism;
l. mampu menggunakan teknologi informasi dalam konteks pengembangan keilmuan dan implementasi bidang keahlian;
m. mampu menggunakan minimal satu bahasa internasional untuk komunikasi lisan dan tulis.