Menjadi institusi yang senantiasa berpartisipasi aktif dalam pengembangan keilmuan Teknik Mesin dan Teknik Industri telah diwujudnyatakan oleh Departemen Teknik Mesin dan Industri (DTMI) UGM melalui berbagai macam kegiatan Tri Dharma, baik itu dalam pengajaran di kampus, penelitian-penelitian yang banyak menelurkan inovasi dan kolaborasi berkelas dunia, dan penerapan inovasi dari dosen, peneliti, maupun mahasiswa yang bernaung di DTMI melalui kegiatan-kegiatan pengabdian masyarakat. Selain berkolaborasi dalam lingkup internal DTMI maupun UGM, dosen-dosen DTMI juga membangun relasi dan kolaborasi dengan dosen dan peneliti dari berbagai perguruan tinggi maupun institusi, salah satunya dinyatakan dalam kebesertaan DTMI dalam Institut Supply Chain dan Logistik Indonesia (ISLI). Menandai kepengurusan baru dari ISLI, DTMI berkesempatan menjadi tuan rumah dalam pertemuan perdana pengurus ISLI periode 2025-2028 pada Kamis (27/11), bertempat di Ruang Sidang A-1.
Dalam kepengurusan baru ISLI, dosen DTMI, Prof. Ir. Bertha Maya Sopha, ST., M.Sc., Ph.D., IPU., ASEAN Eng., terpilih untuk menjadi Ketua Dewan Eksekutif ISLI dengan wakil Dr. Eng. Iwan Sukarno, S.T., M.Eng., CILP. (Universitas Pertamina) dan Oki Anita Candra Dewi, S.T., M.T., CSCA., CPLM. (UISI, mahasiswa Program Doktor Teknik Industri DTMI UGM). Selain itu, sejumlah koordinator bidang ditetapkan untuk mengelola fokus strategis ISLI, mencakup akademik, kerja sama, digital supply chain, food supply chain, halal supply chain, city logistics, hingga sustainable supply chain dan modeling & analytics. Melalui pertemuan perdana ini, ISLI telah menyusun rencana kerja yang mencakup berbagai kegiatan strategis. Turut hadir pada pertemuan ini, Oki menerangkan bahwa dalam rencana kerja yang akan disusun adalah program kerja untuk 3 tahun ke depan. ”Di akhir kegiatan, masing-masing bidang diberikan kesempatan untuk memaparkan program,” tuturnya. Untuk tahun 2026, program yang akan dijalankan meliputi Seminar ISLI 2026 yang rencananya diselenggarakan oleh UNTIRTA dengan tema Food Supply Chain dan MBG pada Oktober 2026. Selain itu, akan digelar ISLI Camp 2026 (direncanakan bekerja sama dengan Universitas Brawijaya) pada Juli–Agustus, serta rangkaian webinar dengan tema Halal Supply Chain, City Logistics, Food Supply Chain, dan Supply Chain Modeling. Program-program ini dirancang untuk meningkatkan kontribusi ISLI sebagai pusat pengembangan keilmuan dan kolaborasi nasional di bidang logistik dan supply chain.
Dr. Ir. Hoetomo Lembito, M.B.A., Ph.D., CSLP (IPB) selaku anggota Dewan Pembina ISLI mengucapkan selamat kepada pengurus baru dan terima kasih kepada DTMI selaku institusi penghimpun. ”Semoga pengurus baru dapat meneruskan cita-cita founding father dalam kontribusi untuk negara, dan kami menantikan program-program dan inovasi-inovasi baru,” pungkasnya.
