Nia Dwi Astuti, mahasiswa Program Magister Teknik Industri, Departemen Teknik Mesin dan Industri (DTMI) UGM, berhasil menyelesaikan penelitian tesis yang berjudul “Perbaikan Proses Bisnis dalam Alur Pembuatan Kode Identifikasi Material Menggunakan Metode Lean Service pada Perusahaan Minyak dan Gas Bumi (Studi Kasus PT XYZ).” Ujian tesis ini dilaksanakan pada Senin (06/10).
Penelitian yang dibimbing oleh Ir. Andi Sudiarso, S.T., M.T., M.Sc., Ph.D., IPM., ASEAN Eng. ini mengangkat isu penting dalam dunia industri minyak dan gas, khususnya terkait efisiensi proses pengelolaan material. PT XYZ, sebagai perusahaan hulu migas, menghadapi tantangan berupa keterlambatan dalam pembuatan Kode Identifikasi Material yang rata-rata memakan waktu hingga 23 hari, jauh melampaui Service Level Agreement (SLA) perusahaan selama lima hari.
Dalam penelitiannya, Nia menggunakan pendekatan Lean Service dengan mengaplikasikan metode Seven Waste dan Service Value Stream Mapping (SVSM) untuk mengidentifikasi pemborosan (waste) dan penyebab utama keterlambatan. Analisis dilakukan melalui Process Activity Mapping, Root Cause Analysis (RCA) menggunakan diagram Pareto dan fishbone, serta prioritisasi solusi perbaikan dengan metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dan Simple Additive Weighting (SAW).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dua jenis waste paling dominan adalah delay dan unnecessary movement. Waste delay terjadi akibat proses persetujuan manual yang panjang dan minimnya digitalisasi sistem, sementara unnecessary movement muncul karena banyaknya tahapan verifikasi akibat keterbatasan akses database. Melalui penerapan sistematis Lean Service, total lead time berhasil diturunkan dari 20,44 hari menjadi 6,25 hari, atau efisiensi sebesar 69% dibandingkan kondisi sebelumnya.
Tim penguji yang terdiri atas Ir. Anna Maria Sri Asih, S.T., M.M., M.Sc., Ph.D., IPU., ASEAN Eng., Ir. Achmad Pratama Rifai, S.T., M.Eng., Ph.D., dan Ir. I Gusti Bagus Budi Dharma, S.T., M.Eng., Ph.D., IPU., ASEAN Eng., menilai bahwa penelitian ini memiliki kontribusi nyata bagi pengembangan efisiensi operasional di sektor migas, terutama dalam konteks transformasi digital dan peningkatan kinerja layanan internal perusahaan.
Melalui hasil penelitiannya, Nia membuktikan bahwa penerapan prinsip Lean Service dapat mempercepat proses bisnis, meningkatkan kualitas layanan pengadaan, dan memberikan dampak signifikan terhadap produktivitas serta daya saing perusahaan.
Kontributor: Maryanti, A.Md.
Penyusun: Gusti Purbo Darpitojati, S.I.Kom.
