
Program Magister Teknik Industri, Universitas Gadjah Mada (UGM), kembali menyelenggarakan Seminar Hasil 2 pada Selasa (16/09). Kegiatan ini menampilkan presentasi dari Nia Dwi Astuti yang memaparkan penelitian berjudul “Perbaikan Proses Bisnis dalam Alur Pembuatan Kode Identifikasi Material Menggunakan Metode Lean Service pada Perusahaan Minyak dan Gas Bumi (Studi Kasus PT XYZ)”.
Penelitian yang dibimbing oleh Ir. Andi Sudiarso, S.T., M.T., M.Sc., Ph.D., IPM., ASEAN Eng., serta diuji oleh Ir. Muhammad Kusumawan Herliansyah, S.T., M.T., Ph.D., IPU., ASEAN Eng., Ir. Anna Maria Sri Asih, S.T., M.M., M.Sc., Ph.D., IPU., ASEAN Eng., dan Ir. I Gusti Bagus Budi Dharma, S.T., M.Eng., Ph.D., IPU., ASEAN Eng., ini menyoroti tantangan industri minyak dan gas dalam mempercepat pembuatan Kode Identifikasi Material.
Dalam temuannya, Nia mengungkap bahwa PT XYZ menghadapi rata-rata waktu penyelesaian 23 hari, jauh melebihi Service Level Agreement (SLA) perusahaan yang hanya 5 hari. Kondisi tersebut berdampak pada keterlambatan pengadaan barang serta mengganggu kelancaran produksi dan pengeboran.
Menggunakan pendekatan Lean Service, metode Seven Waste, Service Value Stream Mapping (SVSM), serta Root Cause Analysis (RCA) melalui Pareto Diagram dan Fishbone, penelitian ini berhasil mengidentifikasi sejumlah aktivitas tidak bernilai tambah, seperti duplikasi pengecekan dan revisi dokumen. Solusi yang ditawarkan adalah penerapan sistem digital terintegrasi secara real-time untuk meminimalisasi aktivitas berulang dan mempercepat proses.
Hasil analisis menunjukkan perbaikan signifikan dengan lead time yang lebih singkat dan efisiensi yang lebih tinggi dibanding kondisi awal. Implementasi ini diyakini tidak hanya meningkatkan kualitas layanan pengadaan, tetapi juga dapat diperluas pada berbagai lini sektor migas lainnya.
Kontributor: Maryanti, A.Md.
Penyusun: Gusti Purbo Darpitojati, S.I.Kom.