Libur telah usai, aktivitas kembali seperti biasa. Tidak berbeda dengan mahasiswa, dosen, dan tenaga kependidikan Departemen Teknik Mesin dan Industri (DTMI) UGM yang menghadapi masa Ujian Tengah Semester (UTS) Genap untuk Tahun Akademik 2024/2025, setelah sejak tanggal 28 Maret-7 April 2025 menikmati masa libur Idul Fitri. UTS Genap diikuti oleh seluruh mahasiswa DTMI dari semua strata, baik itu Sarjana, Magister, maupun Doktor.
UTS Genap dimulai pada Selasa (08/04) dan akan berakhir pada Kamis (17/04), dengan lokasi pelaksanaan adalah DTMI dan Gedung Prof. Roosseno Soerjohadikoesoemo – Smart Green Learning Center (SGLC) Fakultas Teknik UGM. Dalam pelaksanaannya, UTS ada beberapa macam bentuk, antara lain ujian di kelas dan ujian take home. Untuk ujian berupa take home, mahasiswa tidak mengerjakan ujian di kelas namun membawa pulang soal ujian untuk dikerjakan dalam jangka waktu tertentu, dan akan dikumpulkan ke dosen terkait setelah jangka waktu pengerjaan berakhir. Terkait pemberian soal ujian take home, dosen terkait dapat memberikan soal kepada mahasiswa sebelum ujian dengan mengunggah ke media Google Classroom dan saat ujian berlangsung, dengan mahasiswa hadir ke kampus untuk mengambil soal dan menandatangani daftar presensi. Untuk ujian di kelas, ada dua bentuk sifat ujian, yaitu buku tertutup (tidak diperkenankan membawa catatan, buku, dan alat bantu) dan buku terbuka (diperbolehkan membawa catatan, buku, dan alat bantu dengan syarat tertentu). Meski ada ujian dengan sifat buku terbuka, mahasiswa diharapkan untuk tetap menjaga integritas dengan cara mengerjakan ujian tanpa bekerja sama dengan peserta ujian lainnya.
Pada UTS Genap kali ini, ada peraturan baru yang diterapkan dalam pelaksanaannya. Peraturan yang pertama adalah ditiadakannya toleransi keterlambatan 15 menit setelah waktu ujian dimulai, sehingga saat ujian dimulai, mahasiswa yang terlambat tidak diperkenankan untuk mengikuti ujian. Peraturan yang kedua adalah diberlakukannya kewajiban untuk membawa kartu ujian yang telah ditandatangani oleh Dosen Pembimbing Akademik (DPA) setiap mahasiswa melaksanakan ujian. Bagi mahasiswa yang tidak membawa kartu ujian yang telah ditandatangani oleh DPA, maka tidak diperkenankan mengikuti ujian. Peraturan-peraturan baru tersebut merupakan usaha dari DTMI untuk mendidik mahasiswa mengenai kedisiplinan dan integritas.
Selamat dan semangat menjalani UTS bagi mahasiswa DTMI semua. Semoga sukses dan memperoleh hasil yang terbaik!