Kembali membawa kabar bahagia, mahasiswa Program Teknik Mesin, Departemen Teknik Mesin dan Industri (DTMI) UGM, Danu Ari Wibowo, bersama dengan timnya meraih prestasi gemilang sebagai Juara I pada ajang Industry Case Competition I-Challenge 2025 yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya (UB).
Dalam era digital yang ditandai dengan tingginya penggunaan media sosial, Fattah Nasywa Pratama, mahasiswa Magister Teknik Industri, Departemen Teknik Mesin dan Industri (DTMI) UGM, memanfaatkan potensi platform seperti Instagram dan YouTube untuk mengkaji perilaku masyarakat terhadap pengumpulan limbah elektronik (e-waste).
Pesatnya penggunaan teknologi Virtual Reality (VR) di berbagai bidang membawa dampak ergonomis yang perlu diperhatikan. Menanggapi fenomena ini, Dewa Ngurah Mahaswara Putera, mahasiswa Magister Teknik Industri, Departemen Teknik Mesin dan Industri (DTMI) UGM, menggelar Ujian Tesis bertajuk “Pengaruh Tambahan dan Letak Massa pada Head-Mounted Displays (HMDs) terhadap Aktivitas Otot, Postur, Cybersickness, dan Persepsi Pengguna”, pada Rabu (25/06).
Penelitian ini menyasar masalah kesehatan yang ditimbulkan dari penggunaan Head-Mounted Displays (HMDs) secara intensif, seperti meningkatnya aktivitas otot leher, perubahan postur, dan gejala cybersickness.
Penjadwalan manual yang memakan waktu dan rawan konflik di Balai Diklat Industri Yogyakarta menjadi latar belakang riset inovatif yang dilakukan oleh Susilowati, mahasiswi Magister Teknik Industri, Departemen Teknik Mesin dan Industri (DTMI) UGM.
Menghadapi potensi krisis pengelolaan sampah akibat penutupan TPA Piyungan, Mradipta Nindya Tama, mahasiswa Magister Teknik Industri, Departemen Teknik Mesin dan Industri (DTMI) UGM, mengusulkan sistem pengelolaan baru yang komprehensif dalam Seminar Hasil bertajuk “Pengembangan Sistem Pengelolaan Sampah untuk Mencegah Darurat Sampah di Kota Yogyakarta” yang digelar Rabu (25/06).
Penelitian ini menunjukkan bahwa sekitar 86% sampah Kota Yogyakarta sebelumnya dikirim ke TPA Piyungan.
Pertumbuhan industri elektronik yang pesat ternyata membawa dampak lingkungan yang serius akibat meningkatnya limbah elektronik yang tidak terkelola dengan baik. Merespons tantangan tersebut, Erlina, mahasiswi Magister Teknik Industri, Departemen Teknik Mesin dan Industri (DTMI) UGM, mengusulkan sebuah framework inovatif dalam Seminar Proposal berjudul “Pengembangan Framework Reverse Logistics Limbah Elektronik Berbasis Multi-Objektif dengan Mempertimbangkan Perilaku Konsumen” yang digelar pada Rabu (25/06).
Dalam paparannya, Erlina menyoroti bahwa berdasarkan data Fortune Business Insights (2024), nilai pasar produk elektronik global diperkirakan mencapai USD 815.16 billion dan terus meningkat dengan compound annual growth rate (CAGR) sebesar 7.85%.
Seiring pertumbuhan industri esports, khususnya gim ponsel, muncul perhatian besar terhadap dampak kesehatan fisik para pemain profesional. Azzahra Khairuna, mahasiswi Magister Teknik Industri, Departemen Teknik Mesin dan Industri (DTMI) UGM, mengangkat isu ini dalam Seminar Proposal bertajuk “Analisis Aktivitas Otot pada Pemain Gim Berbasis Ponsel Menggunakan Elektromiografi” yang dilaksanakan pada Selasa (24/06).
Penelitian ini berfokus pada analisis aktivitas otot Extensor Carpi Radialis (ECR), Abductor Pollicis Brevis (APB), dan Trapezius pada pemain gim Mobile Legends: Bang Bang dengan menggunakan metode surface electromyography (sEMG).
Permasalahan klasifikasi data tidak seimbang kerap menjadi hambatan utama dalam implementasi sistem pemeliharaan prediktif. Untuk menjawab tantangan ini, Arya Wijna Astungkara, mahasiswa Magister Teknik Industri, Departemen Teknik Mesin dan Industri (DTMI) UGM, menghadirkan pendekatan integratif berbasis granular computing dan affinity propagation.
Dalam menjawab tantangan industri manufaktur yang semakin kompleks, terutama terkait efisiensi energi dan ketidakpastian proses, Aldi Pascagama Nurrachman, mahasiswa Magister Teknik Industri, Departemen Teknik Mesin dan Industri (DTMI) UGM, mempresentasikan hasil penelitiannya yang bertajuk “Optimisasi Robust dan Hemat Energi pada Mesin Paralel Non-Identik” dalam Seminar Hasil yang diselenggarakan Senin (23/06).
Penelitian ini berangkat dari isu utama dalam sustainability manufacturing, yakni meningkatnya ketergantungan industri terhadap sistem penjadwalan produksi yang mampu mengelola variabilitas proses dan konsumsi energi.
Dalam upaya mendukung kemandirian industri nasional melalui optimalisasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN), Rama Atyasa Yuhar, mahasiswa Magister Teknik Industri, Departemen Teknik Mesin dan Industri (DTMI) UGM, meneliti efektivitas dan efisiensi sistem verifikasi TKDN di PT Pertamina Hulu Energi (PHE).