Riset Azzahra Tawarkan Solusi Ergonomis bagi Pemain Gim Profesional

Seiring pertumbuhan industri esports, khususnya gim ponsel, muncul perhatian besar terhadap dampak kesehatan fisik para pemain profesional. Azzahra Khairuna, mahasiswi Magister Teknik Industri, Departemen Teknik Mesin dan Industri (DTMI) UGM, mengangkat isu ini dalam Seminar Proposal bertajuk “Analisis Aktivitas Otot pada Pemain Gim Berbasis Ponsel Menggunakan Elektromiografi” yang dilaksanakan pada Selasa (24/06).

Penelitian ini berfokus pada analisis aktivitas otot Extensor Carpi Radialis (ECR), Abductor Pollicis Brevis (APB), dan Trapezius pada pemain gim Mobile Legends: Bang Bang dengan menggunakan metode surface electromyography (sEMG). “The study focuses on the effects of gameplay duration, arm support, and gender on muscle activity,” terang Azzahra dalam paparannya.

Desain eksperimen faktorial digunakan untuk mengevaluasi tiga variabel tersebut, dengan kombinasi durasi bermain 15, 30, dan 45 menit, baik dengan maupun tanpa arm support, serta melibatkan partisipan pria dan wanita. Tujuannya adalah merumuskan rekomendasi ergonomis guna menekan risiko cedera musculoskeletal disorder (MSD) yang sering dialami oleh pemain profesional.

Diharapkan hasil dari studi ini dapat memberikan kontribusi pada desain kursi dan peralatan pendukung yang lebih ergonomis bagi pemain gim, serta memperpanjang masa karir atlet esports profesional. Temuan ini juga memiliki implikasi luas bagi industri hiburan digital yang kini semakin populer secara global.

Penelitian ini mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals / SDGs) berikut:

– SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera, dengan memberikan solusi untuk mengurangi risiko gangguan otot akibat aktivitas digital jangka panjang.
– SDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi, melalui perbaikan kondisi kerja di sektor hiburan digital dan kreatif.
– SDG 9: Industri, Inovasi dan Infrastruktur, khususnya dalam pengembangan teknologi pemantauan ergonomi berbasis electromyography.

Melalui riset ini, Azzahra Khairuna menunjukkan bahwa pendekatan ilmiah dan ergonomis dapat menjadi kunci dalam menjaga keseimbangan antara performa kompetitif dan kesehatan pemain dalam dunia esports yang semakin profesional.

Kontributor: Maryanti, A.Md.
Penyusun: Gusti Purbo Darpitojati, S.I.Kom.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses