Arsip:

SDG 2: Tanpa Kelaparan

Bersedekah Di Bulan Berkah bersama KMTM dalam ”Mesin Berbagi”

Bulan suci Ramadan bagi umat Muslim adalah momen yang baik untuk memaksimalkan ibadah, baik itu ibadah puasa maupun bentuk-bentuk ibadah lain. Salah satu bentuk ibadah yang dapat dilaksanakan adalah memberikan sedekah bagi mereka yang membutuhkan, seperti yang dilaksanakan oleh Keluarga Mahasiswa Teknik Mesin (KMTM) UGM dalam sebuah acara bertajuk ”Mesin Berbagi.”

Mesin Berbagi dilaksanakan pada Sabtu (15/03) bertempat di Panti Asuhan Al Idris Nusantara yang berlokasi di Nogotirto, Gamping, Sleman, Yogyakarta. Diikuti oleh mahasiswa anggota KMTM, fokus dari kegiatan Mesin Berbagi ini adalah dalam rangka berbagi rezeki di bulan Ramadan kepada anak-anak yatim piatu yang bernaung di Panti Asuhan Al Idris Nusantara. ”Utamanya kita membagikan sembako dan juga alat-alat tulis untuk anak-anak panti,” tutur Arik Fauzan, Staf Ahli divisi Entrepreneurship KMTM sekaligus penanggungjawab kegiatan Mesin Berbagi.

Kegiatan berlangsung dengan diawali sambutan pembuka dari pengelola panti asuhan, kemudian pelaksanaan buka puasa bersama dengan anak-anak dan pengelola panti asuhan, ibadah salat magrib berjamaah, dan dilanjutkan dengan agenda utama yaitu serah terima sembako yang diwakilkan oleh pengelola panti asuhan dan Ketua KMTM, Ghibran Alfaiqi. ”Alhamdulillah acara berjalan dengan lancar,” tutur Arik.

Pengelola Panti Asuhan Al Idris Nusantara yang diwakili oleh Ibu Wina memberikan tanggapan positif terhadap kegiatan Mesin Berbagi ini. ”Pihak panti sangat berterimakasih sudah diadakan acara ini, karena jarang sekali mahasiswa yang datang ke panti dan berkenan mendonasi sembako dan mengadakan buka puasa bersama,” tutur Ibu Wina. Pihak panti juga mengucapkan terima kasih atas bantuan dalam penyediaan sembako dan alat tulis yang sangat dibutuhkan oleh anak-anak penghuni panti asuhan.

Mesin Berbagi menjadi sebuah ajang yang baik untuk bersedekah kepada mereka yang membutuhkan, terutama oleh pelaksanaannya di bulan suci Ramadan. Semoga Mesin Berbagi menjadi berkah bagi semua orang dan akan menjadi agenda rutin yang dapat terus dijalankan.

Kontributor: KMTM UGM
Penyusun: Gusti Purbo Darpitojati, S.I.Kom.

“Jumat Berkah bareng DTMI”: Respon Kebutuhan ”Work Life Balance” Civitas Akademika DTMI UGM

Semboyan work life balance akhir-akhir ini cukup banyak digaungkan di kalangan para pejuang rupiah. Tuntutan pekerjaan yang makin hari tidak makin berkurang tak jarang menyebabkan banyak orang yang bekerja pada sektor formal mengalami kelelahan karena tidak ada keseimbangan antara pekerjaan dengan kehidupan sosial, sehingga banyak perusahaan dan pekerja merasa perlu untuk menyeimbangkan kehidupan di pekerjaan dengan kehidupan informal di lingkungan sosial, baik lingkungan sosial antar pekerja maupun lingkungan sosial di luar pekerjaan. Keresahan tersebut dipahami dengan baik oleh civitas akademika Departemen Teknik Mesin dan Industri (DTMI) UGM dan direspon dengan menyelenggarakan ”Jumat Berkah bareng DTMI” pada Jumat (24/01), bertempat di Laboratorium Mekanika Fluida, Gedung C DTMI UGM.

Agenda Jumat Berkah erat dengan nilai kebersamaan dari civitas akademika DTMI UGM dan biasanya merupakan bentuk ”ungkapan syukur” dari salah satu civitas akademika, baik dosen maupun tenaga kependidikan oleh karena adanya suatu pencapaian tertentu. Jumat Berkah digelar dengan bentuk jamuan makan yang mendatangkan UMKM kuliner dengan menu makanan dan minuman yang bisa berbeda-beda tiap Jumat Berkah diadakan. Seluruh civitas akademika DTMI diajak untuk datang ke Jumat Berkah yang juga bertepatan dengan agenda olahraga pagi yang rutin dilaksanakan tiap Jumat pagi, baik itu dosen, tenaga kependidikan, hingga pegawai outsource, semua dirangkul untuk bersama-sama menikmati jamuan makan.   

Berbeda dengan beberapa Jumat Berkah yang diadakan sebelumnya, kali ini Jumat Berkah merupakan inisiasi dari departemen. ”Jumat Berkah ini adalah bentuk syukur dari DTMI UGM setelah kita menerima penghargaan untuk Apresiasi Kolaborasi Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, dan Kontribusi Strategis yang dianugerahkan oleh Fakultas Teknik UGM,” tutur Ketua Departemen Teknik Mesin dan Industri UGM, Prof. Budi Hartono. Menghadirkan Soto Kudus dan Es Oyen sebagai menu jamuan, seluruh civitas akademika DTMI UGM bersama-sama duduk makan dan bersosialisasi sebelum selanjutnya akan kembali menjalankan tugasnya masing-masing. Sebagai informasi, pada bulan Desember 2024, DTMI UGM memborong 3 penghargaan sekaligus dalam perhelatan ”Kilas Balik dan Apresiasi 2024 – Program Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, dan Kerja Sama” yang diadakan oleh Fakultas Teknik UGM, dengan masing-masing 2 penghargaan diterima oleh civitas akademika DTMI, Prof. Deendarlianto dan Ir. Nur Mayke Eka Normasari, Ph.D., dan 1 penghargaan untuk DTMI diterima oleh Ketua Departemen Teknik Mesin dan Industri UGM, Prof. Budi Hartono.  

Jumat Berkah bareng DTMI merespon kebutuhan civitas akademikanya akan work life balance, menghadirkan keseimbangan bekerja dan sosialisasi dalam lingkungan pekerjaan. Dengan demikian, diharapkan seluruh civitas akademika DTMI UGM dapat memperoleh hak work life balance di tengah tugas-tugas pekerjaan yang dilaksanakan sehari-hari.