
Upaya mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs), khususnya SDG 11 (Kota dan Permukiman yang Berkelanjutan) dan SDG 12 (Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab), ditunjukkan oleh mahasiswa Program Magister Teknik Industri, Departemen Teknik Mesin dan Industri (DTMI) UGM, Nurin Salwa Nabila, dalam ujian tesis yang diselenggarakan pada Jumat (13/06).
Tesis berjudul “Optimasi Location Routing Problem pada Pengelolaan Sampah Padat Terintegrasi untuk Sumber Sampah yang Heterogen” ini merupakan hasil penelitian mendalam di bawah bimbingan Achmad Pratama Rifai, S.T., M.Eng., Ph.D. selaku dosen pembimbing utama, serta Luluk Lusiantoro, S.E., M.Sc., Ph.D. sebagai dosen pembimbing pendamping.
Dalam sidang ujian yang berlangsung di DTMI UGM, Nurin diuji oleh dua penguji, yaitu Ir. Andi Rahadiyan Wijaya, S.T., M.Sc., Ph.D., IPM., ASEAN Eng. dan Ir. Nur Mayke Eka Normasari, S.T., M.Eng., Ph.D., IPM., ASEAN Eng..
Penelitian ini mengangkat tantangan utama dalam pengelolaan sampah padat, yaitu keterbatasan kapasitas Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) dan tingginya biaya operasional akibat sistem pengangkutan yang tidak efisien. Dengan mempertimbangkan keberagaman sumber sampah seperti bank sampah, infrastruktur publik, dan depo, Nurin mengembangkan model Location Routing Problem (LRP) dua tingkat untuk mengoptimalkan penempatan Tempat Pengolahan Sampah (TPS) 3R dan rute pengangkutan sampah menuju TPA.
Model dikembangkan dengan pendekatan Mixed Integer Linear Programming (MILP) untuk kasus skala kecil dan Adaptive Large Neighborhood Search (ALNS) sebagai pendekatan metaheuristik untuk kasus berskala besar dan kompleks. ”Penggunaan data riil dari Kabupaten Bantul menunjukkan bahwa metode ALNS mampu memangkas waktu komputasi hingga 95% dengan tingkat akurasi yang sangat mendekati model optimal,” papar Nurin.
Hasil penelitian merekomendasikan pembukaan 10 TPS 3R, pembentukan 19 rute dari sumber ke TPS dan 7 rute dari TPS ke TPA, dengan kebutuhan 17 kendaraan dan total biaya operasional sebesar Rp23.387.208,55. Analisis sensitivitas yang dilakukan juga menegaskan bahwa variabel seperti jenis bahan bakar, emisi, dan volume sampah berpengaruh signifikan terhadap efisiensi sistem.
Penelitian ini menunjukkan kontribusi nyata ilmu teknik industri dalam mendukung sistem pengelolaan sampah berkelanjutan, sekaligus menjadi contoh konkret implementasi riset akademik dalam upaya pencapaian SDGs di tingkat lokal.

Kontributor: Maryanti, A.Md.
Editor: Gusti Purbo Darpitojati, S.I.Kom.