Kembali Selenggarakan “Sinau Bareng DTMI”, DTMI Angkat Topik  Soft Robotics

Departemen Teknik Mesin dan Industri (DTMI) FT UGM Kembali menyelenggarakan “Sinau Bareng DTMI” yang telah sampai pada seri ke-14 dengan mengangkat tema “Active Smart Materials for Soft Robots”, bertempat di Ruang Sidang A-1 DTMI FT UGM pada Kamis (12/09). Materi Sinau Bareng DTMI kali ini dibawakan oleh Prof. Shingo Maeda dari Department of Mechanical Engineering, Tokyo Institute of Technology, Jepang dan jalannya acara dipandu oleh Dr. Ardi Wiranata sebagai moderator.

Dalam paparannya, Prof. Maeda memberikan beberapa contoh penelitian-penelitian di bidang robotik yang telah dilaksanakan oleh Prof. Maeda yang berkolaborasi dengan kolega peneliti dari berbagai negara dan universitas. Prof. Maeda memperlihatkan bahwa banyak penelitian dan pengembangan robot yang sudah dilakukan menghasilkan robot-robot yang, meski banyak memberikan bantuan dalam hidup manusia, masih memiliki banyak ruang untuk berkembang, antara lain gerakannya yang masih kaku dan belum mampu mereplikasi kemampuan gerak dari manusia dan bahan dasar yang masih didominasi oleh logam dan teknologi konvensional yang perlu dilakukan pemutakhiran. Penggunaannya dalam berbagai bidang, termasuk medis , melahirkan sebuah teknologi robotik yang dikenal dengan istilah “soft robotics”, sebuah teknologi robot yang menggunakan bahan yang lebih fleksibel dengan teknologi yang lebih cerdas. Penggunaan bahan-bahan yang lebih fleksibel memungkinkan soft robots untuk mereplikasi gerakan tubuh manusia dengan lebih baik. Penggunaan bahan-bahan seperti serat-serat filamen banyak dilakukan demi mereplikasi gerakan otot manusia dengan lebih presisi Prof. Maeda memberikan beberapa contoh penggunaan soft robots yang telah diterapkan, antara lain sebagai kerangka luar yang dapat membantu pasien dengan kondisi medis yang membatasi pergerakan mereka dan alat yang membantu peneliti laut dalam untuk mengangkut objek-objek penelitian yang membutuhkan penanganan dengan kehati-hatian yang lebih ekstra.

Pemaparan dalam Sinau Bareng DTMI kali ini juga memberikan berbagai persamaan-persamaan matematis yang dapat membantu mahasiswa dalam memahami bahan cerdas yang digunakan dalam pembuatan dan pengembangan soft robots. Setelah sesi presentasi Prof. Maeda usai, mahasiswa diberi kesempatan untuk bertanya mengenai materi yang telah diberikan atau hal lain yang berkaitan dengan penelitian dan juga studi lanjut. “Tujuan kita adalah untuk memahami, dengan cara melihat sebuah konsep dari sisi yang dapat dengan lebih mudah dipahami, karena memahami dan merancang adalah dua hal yang berbeda,” pungkas Prof. Maeda. Setelah sesi Sinau Bareng DTMI usai, Prof. Maeda tetap ada di Ruang Sidang A-1 untuk melaksanakan agenda selanjutnya, yaitu diskusi potensi penelitian bersama dengan mahasiswa Program Doktor Teknik Industri UGM.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.