Arsip:

Program Magister

Arlyn Seminarkan Proposal Penelitian Optimasi Pelabuhan guna Tingkatkan Pertumbuhan Industri Nikel

Arlyn Artanti Salsabila, mahasiswa Program Magister Teknik Industri, Departemen Teknik Mesin dan Industri (DTMI) UGM, mempresentasikan proposal penelitian berjudul ”Optimasi Pelabuhan di Kawasan Industri” dalam seminar yang dilaksanakan di Ruang M-10 pada Selasa (04/02). Seminar ini bertujuan untuk membahas upaya optimasi operasional pelabuhan yang terletak di kawasan industri X, Sulawesi Tengah, yang menjadi salah satu kunci utama untuk meningkatkan efisiensi logistik industri nikel di Indonesia.

Seminar tersebut dihadiri oleh dosen pembimbing Arlyn, Ir. Muh Arif Wibisono, S.T., M.T., D.Eng., IPM, serta penguji yang terdiri dari para ahli di bidangnya: Prof. Ir. Nur Aini Masruroh, S.T., M.Sc., Ph.D., IPM., ASEAN.Eng., Ir. Nur Mayke Eka Normasari, S.T., M.Eng., Ph.D., IPM., dan Ir. Andi Sudiarso, S.T., M.T., M.Sc., Ph.D., IPM.

Arlyn dalam presentasinya menjelaskan bahwa penelitian ini bertujuan untuk mengoptimalkan operasional pelabuhan yang berperan penting dalam kegiatan bongkar muat bijih nikel di kawasan industri. ”Pelabuhan ini sangat vital bagi kelancaran distribusi komoditas utama yang menjadi salah satu andalan Indonesia dalam industri pertambangan dan pengolahan nikel,” papar Arlyn.

Penelitian ini menggunakan metode simulasi operasional dengan perangkat lunak pembangun simulasi untuk merancang solusi konkret dalam meningkatkan efisiensi operasional pelabuhan. Dalam hal ini, penelitian juga diharapkan dapat memberikan kontribusi besar dalam mendukung keberlanjutan rantai pasok nikel yang lebih efisien dan ramah lingkungan, serta memperkuat daya saing produk Indonesia di pasar global.

Dengan meningkatnya permintaan global terhadap nikel, yang menjadi bahan baku penting dalam produksi baterai kendaraan listrik, optimasi pelabuhan ini sangat strategis bagi Indonesia. Arlyn berharap hasil penelitian ini dapat memberikan solusi praktis bagi pengelolaan pelabuhan, sekaligus mendorong pertumbuhan industri nikel Indonesia di tingkat internasional.

Seminar proposal ini menjadi salah satu langkah awal yang penting dalam upaya meningkatkan sistem logistik di Indonesia, terutama di sektor pertambangan, yang memegang peranan krusial dalam perekonomian nasional.

Kontributor: Maryanti, A.Md.
Editor: Gusti Purbo Darpitojati, S.I.Kom.

Putri Seminarkan Proposal Penelitian “Analisis Tingkat Kecanggihan Teknologi Pergudangan PLN untuk Meningkatkan Efisiensi dan Keberlanjutan Layanan Listrik”

Bertempat di Ruang M-11, Departemen Teknik Mesin dan Industri (DTMI) UGM, telah dilangsungkan seminar proposal penelitian dengan judul “Analisis Tingkat Kecanggihan Teknologi Pergudangan PLN” yang dipresentasikan oleh Putri Khosuma, mahasiswa Program Studi Magister Teknik Industri. Seminar yang diadakan pada Senin (03/02) ini dihadiri oleh sejumlah akademisi dan penguji yang memiliki keahlian dalam bidang teknologi dan manajemen industri.

Seminar proposal ini dibimbing oleh Prof. Ir. Alva Edy Tontowi, M.Sc., Ph.D., IPU., ASEAN.Eng., yang berperan sebagai dosen pembimbing. Sedangkan, penguji yang turut mengevaluasi penelitian ini terdiri dari Ir. Muh Arif Wibisono, S.T., M.T., D.Eng., IPM., ASEAN.Eng., Ir. Andi Rahadiyan Wijaya, S.T., M.Sc., Ph.D., IPM., dan Ir. Muhammad Kusumawan Herliansyah, S.T., M.T., Ph.D., IPU., ASEAN.Eng.

”Dalam dunia modern, listrik adalah kebutuhan yang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan sehari-hari, mendukung berbagai sektor, termasuk industri, pendidikan, kesehatan, dan rumah tangga. PT PLN (Persero), sebagai penyedia listrik terbesar di Indonesia, memiliki tanggung jawab besar untuk memastikan distribusi energi yang andal, termasuk di wilayah terpencil. Salah satu elemen penting dalam menjaga kelancaran distribusi ini adalah sistem pergudangan yang efisien,” papar Putri.

Dalam proposalnya, Putri menekankan bahwa pergudangan di PT PLN memainkan peran vital dalam menyimpan dan mendistribusikan material yang dibutuhkan untuk mendukung operasional PLN. Masalah yang ditemukan pada pergudangan tersebut adalah saat ini PT PLN belum memiliki standarisasi kapasitas gudang yang optimal, yang berdampak pada ketidakefisienan operasional. Untuk itu, PT PLN telah melakukan upaya modernisasi pergudangan, termasuk integrasi teknologi digital, otomatisasi penyimpanan material, dan penerapan sistem pelacakan berbasis RFID. Selain itu, peningkatan kapabilitas SDM melalui pelatihan teknologi baru juga menjadi salah satu fokus penting.

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas modernisasi teknologi pergudangan PT PLN menggunakan metode Technometric THIOCMP, yang memungkinkan penilaian menyeluruh terhadap kapabilitas teknologi berdasarkan berbagai komponen, seperti Technoware, Humanware, Infoware, Orgaware, serta elemen tambahan seperti Cysnetware, Managerialware, dan Partnerware. Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan gambaran yang komprehensif mengenai kekuatan dan kelemahan sistem pergudangan PLN, serta memberikan rekomendasi strategis untuk pengembangan lebih lanjut.

Melalui penelitian ini, diharapkan dapat tercapai optimalisasi pergudangan yang tidak hanya memperbaiki efisiensi operasional PT PLN tetapi juga mendukung keberlanjutan layanan listrik di seluruh Indonesia, termasuk di daerah-daerah terpencil.

Seminar ini memberikan wawasan baru bagi para akademisi dan praktisi di bidang teknik industri dan manajemen logistik, khususnya dalam hal penerapan teknologi modern untuk meningkatkan keberlanjutan operasional perusahaan.

Keterangan tambahan: Seminar proposal ini menjadi bagian dari upaya untuk mendorong inovasi dan penerapan teknologi yang mendukung keberlanjutan dan efisiensi operasional di sektor energi, yang menjadi salah satu fokus utama dalam pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) Indonesia.

Kontributor: Maryanti, A.Md.
Editor: Gusti Purbo Darpitojati, S.I.Kom.